PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) akan mendidirikan pabrik motor listrik di Kudus dengan nilai investasi mencapai Rp50 miliar. Nilai investasi itu berupa peralatan dan mesin, belum mencakup lahan, bangunan, hingga tenaga kerja.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kudus, Harso Widodo, menjelaskan, pabrik motor listrik itu rencananya akan dibangun di Desa Sidorekso, Kecamatan Kaliwungu, Kudus. Saat ini prosesnya masih tahap pengurukan lahan dan direncanakan selesai pada Desember 2023.

“Rencananya lahan yang akan diuruk dan dibangun pabrik lebih dari 10 hektare, tapi akan dilakukan bertahap. Sesuai dengan komitmen, mereka ada pengerjaan pengerasan tanah juga,” bebernya saat ditemui di ruangannya, Selasa (17/10/2023).

Dengan berjalannya waktu, kata Harso, karena lahan yang diuruk juga lebih dari 10 hektare, Polytron juga menyusun Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), walaupun Polytron sudah memiliki Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL).

“Hal itu agar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Pengurusan AMDAL langsung di Pemerintah Pusat dan prosesnya kurang lebih 6 bulan,” ungkapnya.

Harso berharap, proses pembangunan pabrik motor listrik Polytron berjalan lancar dan pengurusan AMDAL dapat dukungan dari Pemerintah Pusat. Karena bagaimanapun, Polytron merupakan salah satu perusahaan elektronik terbesar di Indonesia.

“Semoga pembangunan pabrik motor listrik Polytron lancar dan tak ketinggalan momen. Sebab diperikarakan pabrik motor listrik Polytron nantinya mampu menyerap ribuan tenaga kerja. Sehingga tentunya akan mengurangi jumlah pengangguran,” imbuhnya.

Editor: Ahmad Muhlisin